Bagi Hasil GoFood

Bergabung menjadi GoFood Partners menjadi banyak orang saat ini. Melalui GoFood anda dapat menjangkau lebih banyak pelanggan untuk memasarkan makanan atau produk anda. Selain itu sistem bagi hasil GoFood juga menguntungkan karena tidak terlalu besar.

GoFood juga memberikan media promosi cuma cuma sehingga restoran anda dapat dikenal banyak orang. Selain itu pemilik restoran dapat mengantur operasional lewat aplikasi sehingga lebih fleksibel. Anda bisa memperoleh keuntungan transaksi restoran sampai dengan 3.5x lipat.

Komisi GoFood memang lebih sedikit jika kita bandingkan dengan BAGI HASIL GRABFOOD MERCHANT. Jadi keuntungan yang diperoleh jumlahnya akan lebih besar. Terdapat pula program promo yang semakin meningkatkan penjualan harian.

Keamanan transaksi dan privasi data pemilik restoran juga dijamin. GoFood memiliki GoPay sebagai pembayaran non tunai sehingga lebih mudah digunakan. Pemilik resto juga bisa menghindari kerugian dari kesalahan pesanan serta order fiktif. Lebih jelasnya soal sistem bagi hasil GoFood simak ulasan OjolAkademi.com berikut.

Bagi Hasil GoFood

Dalam sistem bagi hasil GoFood memang tidak ada skema poin sehingga anda wajib memikirkan strategi harga secara tepat. Keuntungan lainnya adalah tidak akan ada potongan biaya lain sehingga penghasilan resto lebih pasti dan terjamin.

Skema Bagi Hasil GoFood

GoFood memiliki skema bagi hasil dengan prosentase 20%, sedangkan sisanya yaitu 80% untuk restoran. Bagi hasil ini berlaku untuk tiap transaksi penjualan makanan, minuman atau produk lainnya. Skema bagi hasil ini juga sudah dituangkan dalam kontrak kerjasama pada awal pendaftaran.

Pemilik resto hanya tinggal melakukan penjualan dan inovasi menu. Masalah promosi maupuin pengantaran sudah ditangani oleh Gojek. Dalam skema bagi hasil ini tentunya pedagang harus pintar pintar memasang harga.

Komisi sebesar 20% untuk GoFood memang suatu yang wajar. Jadi supaya restoran bisa untung lebih besar maka tinggal bermain harga dan juga menggunakan fitur promo yang tersedia.

Cara Menentukan Harga Makanan GoFood

Apabila resto anda tidak ingin rugi dari sistem bagi hasil makaa coba untuk gunakan strategi harga yang tepat. Menaikkan atau menurunkan harga supaya konsumen tetap bertahan menjadi hal yang lumrah. Jika memilih harga murah maka kemungkinan besar resto akan laris. Namun tentu akan memakan modal banyak apabile terus menerus menurunkan harga.

Jika resto GoFood laris maka rating akan naik dan semakin banyak dikenal orang. Sebagai pertimbangan dari bagi hasil ke GoFood 20% tersebut dapat dibebankan ke konsumen dengan menaikkan harga. Hal ini bertujuan untuk mengimbangi biaya produksi. Sebagai gambaran simak penentuan harga makanan GoFood berikut.

Dengan menaikkan harga sebesar 20% maka anda tidak akan mengalami kerugian. Biaya bagi hasil GrabFood dapat ditutup dengan cara membebankannya kepada konsumen.

Pembayaran & Pencairan GoFood

GoFood memiliki sistem pembayaran tunai dan non tunai. Untuk transaksi resto sekarang kebanyakan sudah memakai GoPay karena lebih cepat dan ringkas. Dalam setiap transaksi menggunakan GoPay maka komisi GrabFood sudah dipotong otomatis tiap transaksinya.

Disamping itu GrabFood mempunyai sistem pencairan dana setiap hari yang dapat diambil oleh pemilik resto. Pencairan dana dapat dipantau secara langsung lewat aplikasi. Jadi anda lebih leluasa melakukan manajemen keuangan. Berikut ini jadwal pencairan dana GrabFood beserta waktunya.

FAQ

Dapat dikatakan BAGI HASIL ANTERIN memang lebih kecil prosentasenya dibandingkan GoFood. Namun GoFood sudah memiliki jaringan serta media promosi yang luas sehingga bisa memaksimalkan penjualan anda. Dengan sistem bagi hasil yang jelas, anda akan lebih mudah melakukan manajemen restoran.